Kolaborasi KIB Bersama Warga Grabak, Purworejo Jateng Juga Ingin Perubahan
Purworejo, FreedomNews – Selang sehari gelar acara KIB dengan sepuluh ribu Mahasiswa di Semarang, Kuning Ijo Biru (KIB) melanjutkan kolabolrasi bersama warga Grabak, Purwerejo, Jawa Tengah, lakukan konsolidasi dan sosialisasi TPES-50 se-Kabupaten Purwerejo, Senin (25/12/2023).
Koordinator Sekber KIB Habil Marati dalam pidatonya menyatakan bahwa Anies Baswedan seorang pemimipin sejati. Anies selalu punya terobosan misalnya saat menjadi Mendikbud punya program Indonesia mengajar yang membuatnya populer.
“Karena berpotensi jadi saingan capres itulah yang membuat Anies Baswedan di-Reshuffle Presiden Joko Widodo,” ungkap Habil Marati.
Perlu diketahui dan diingat bahwa Anies punya track record teruji ketika berhasil memimpin sebagai Gubernur DKI Jakarta. Kebeberhasilannya itu bukti Anies Baswedan bisa memimpin Indonesia.
Habil Marati, tokoh PPP, yakin jika AMIN menang, maka gabah, pupuk, dan harga sembako bisa turun terjangkau masyarakat. “Kata kuncinya AMIN akan berantas Mafia import,” tegas Habil Marati di hadapan warga Grabak, Purwerejo.
Selain itu beber Habil Marati, mantan anggota DPR dari PPP dua periode: AMIN juga prioritaskan Naik Haji bisa terjadwal lebih cepat dan tepat. Tidak perlu antri lama, maksimal 5 tahun. ONH bisa terjangkau dengan menghilangkan distorsi.
Sementara Geiz Khalifah yang turut berbicara menyampaikan, Anies Baswedan penuhi semua janjinya. Sebagai bukti salah satunya seluruh warga DKI Jakarta tercover BPJS bila ada yang tidak tersentuh maka tunjangan kinerja dievaluasi.
“Anies Baswedan bahkan bisa ekspor beras ke Timteng. Anies Baswedan lakukan kerja sama dengan petani Kabupaten Ngawi untuk penuhi kebutuhan DKI Jakarta. Tapi karena surplus bisa diekspor,” urai Geiz Khalifah.
Geiz Khalifah, mantan Komut Ancol tegaskan nanti kalau Anies Baswedan jadi Presiden tentu dengan kewenangannya melakukan perubahan untuk ke seluruh propinsi di Indonesia.
Pakar hukum Reffly Harun sampaikan kepada warga bahwa ia meyakini kapasitas Anies Baswedan yang dikenalnya sejak kuliah di UGM sudah jadi Ketua SMPT, lantas lanjutkan studi sampai jenjang Doktoral di AS.
Tentu AMIN paling mumpuni visi misinya, bahkan Reffly Harun kemukakan program 100 harinya jika nanti terpilih, team ekonominya sudah siapkan konsep penurunan dan stabilisasi harga hingga bisa terjangkau masyarakat luas.
Sementara paparan TPES 50 disampaikan oleh Mirwan kepada warga yang hadir. Ratusan peserta dari 23 desa dan 8 kecamatan se-Kabupaten Purworejo tampak antusias dan dilanjutkan tanya jawab peserta.
Turut hadir di lokasi Andrianto Andri, Sirojudin Wahab, Yasin Kara, dan peserta KIB dari Jakarta. (mth/*)