Mojokerto, FreedomNews – Pada Senin (15/1/2024), bertempat di pesantren Al Kamal Mojosari, Kabupaten Mojokerto, tepat pukul 15,00 WIB.

Setelah menemui Ulama Kharismatis DR. Abdurohim, KIB (Kuning Ijo Biru) bersama ratusan simpul Koordinator Kecamatan se-Kabupaten Mojokerto mendengarkan pemaparan dari Habil Marati, Koordinator KIB.

Menurut Habil Marati, Kabupaten Mojokerto merupakan basis NU dan PKB, sehingga fardu ain memenangkan pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (AMIN).

Terlebih Muhaimin kader terbaik NU, cucu pendiri NU, KH Bisri Syamsuri, “Gus Imin-lah NU tulen yang satu-satunya ikut kontestasi Pilpres 2024. Warga NU mesti solid. Ini momentum menangkan AMIN dalam satu putaran,” ungkap Habil Marati.

Habil Marati meyakinkan ke peserta, AMIN akan lakukan kebijakan harga sembako terjangkau, pupuk tersedia, kesehatan, atasi__ stunting dll. “Agenda AMIN jelas berbeda dengan rezim Jokowi (Joko Widodo),” tegasnya.

ÀMIN akan cabut UU Omni Buslaw yang antara lain menyengsarakan warga Rempang. Semua produk UU yang untungkan Oligarki akan dicabut. “Pasangan AMIN akan kembalikan arah dan perjalanan bangsa sesuai amanat Proklamasi Kemerdekaan,” lanjut Habil Marati.

Yakni ciptakan keadilan dan kesejahteraan untuk semua Rakyat.

Paparan kemudian dilanjutkan oleh Yasin Kara, Reffly Harun, dan Saut Situmorang, serta tanya- jawab dengan peserta. Di lokasi acara hadir Sirajudin Wahab, Andrianto Andri, dan para tokoh pendukung AMIN.

Selepas acara di Mojokerto akan berlanjut ke konsolidasi dan pemantapan TPES 50 se-Korcam Kabupaten Nganjuk Jawa Timur. (mth/*)