Penuh Mistis, Danau Cipondoh Dipersolek Jadi Tujuan Wisata di Kota Tangerang

Tangerang, FreedomNews – Situ Cipondoh kini menjadi tempat wisata baru di Kota Tangerang, Provinsi Banten. Situ atau danau seluas 126 hektar itu sudah siap menyambut pelancong dengan wajah baru setelah dilakukan penataan oleh Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) setempat.

Penataan danau dilakukan di sisi Jalan KH Hasyim Ashari yang merupakan jalan penghubung dari Kota Tangerang ke DKI Jakarta melalui Ciledug. Masyarakat yang ingin berwisata ke tempat ini bisa menikmati dengan panorama yang indah terutama pada sore hari.

Dari kejauhan akan terlihat deretan gedung-gedung pencakar langit yang berada di kawasan Karawaci, Kabupaten Tangerang. Pemandangan itu menambah indahnya suasana, terutama mereka yang senang berfoto.

Sebagai salah satu ikon wisata di Kota Tangerang yang dibangun sejak Juni 2022 dengan biaya Rp 24 miliar, kawasan itu sudah sangat jauh lebih indah dan bersih. Danau yang terletak berseberang dengan Kantor Kecamatan Cipondoh tersebut akan dilengkapi tempat makan, tempat oleh-oleh, dan tempat parkir. Sejumlah pedagang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) akan ditampung di tempat tersebut.

Tentu ada perahu dayung, bebek-bebekan. Jangan lupa, mau main speedboat juga ada lho. Makin asyik kan?

Oh ya, jika kalian yang suka berekreasi, tempat ini sekarang mirip dengan Sydney Opera House, Australia. Ada juga area joging track berbentuk jembatan yang menjadi tempat favorit berswafoto.

Menurut informasi yang diperoleh Freedom News, joging track akan dibangun mengelilingi danau seluas 126 hektar itu. Kemungkinan akan dikombinasikan dengan jalan bagi mereka yang gemar naik sepeda atau gowes.

Beberapa pengunjung yang ditemui Freedom News merasa senang datang ke tempat ini. Sebab, semakin bagus, tertata rapi dan bersih.

Pengunjung Mia dan Nurhayati mengatakan, tempat wisata ini sudah jauh lebih bagus. Tempat parkir, khususnya kendaraan roda dua juga tertata dengan rapi.

Sedangkan Lilis mengungkapkan, “Pemandangan Situ Cipondoh terlihat lebih rapi dan indah. Apalagi, pedagang yang menawarkan jajanan dengan beraneka ragam makanan juga tertib."

Sedangkan Dwi Setiawan mengatakan, senang datang ke tempat ini. Pengunjung dari Palmerah, Jakarta tersebut sering datang ke tempat ini sebelum diperindah. Kedatangannya baru pertama kali setelah danau ditata semakin bagus dan indah.

Ya, Danau atau Rawa Cipondoh bersolek semakin cantik. Padalah, dulu sampai tahun 1995-an tempat ini terkenal sebagai tempat dugem (dunia gemerlap) dengan musik dangdut, wanita dan minuman keras.

Oh ya, ada juga cerita misteri dari danau ini. Ada mitos yang dipercaya masyarakat sekitar danau, khususnya penduduk yang sudah lama tinggal bahwa ada penunggunya berwujud buaya putih dan ular memakai mahkota.

Entah benar atau tidak. Namanya juga mitos.

Mitos tersebut juga dikaitkan dengan seringnya danau memakan korban manusia, baik tenggelam saat memancing dan menjala ikan, perahu bebek-bebekan terbalik maupun karena disambar petir. Terkadang, korbannya adalah orang yang tiba-tiba ingin berenang tanpa menggunakan alat renang.

Nyatanya, begitu kecebur ke danau dengan pakaian lengkap, orangnya tidak muncul lagi. Begitu muncul, sudah menjadi mayat. Misteri! (anw)