Gus Imin: AMIN Menang, Perubahan Segera Terwujud

Jakarta, FreedomNews_ Cawapres Muhaimin Iskandar mengawali kampanyenya ke Sumatera Barat dan Aceh, Selasa, 5 Desember 2023.Rangkaian kegiatan kampanye, di antaranya meresmikan posko pemenangan pasangan AMIN Provinsi Sumatera Barat.Saat itu, Gus Imin menargetkan 80% masayarakat Sumbar akan memberikan suaranya kepada pasangan AMIN.

Sementara di provinis paling barat, Aceh, Gus Imin saat tampil di hadapan mahasiswa mengatakan, jika pasangan AMIN tidak menang, perubahan akan sulit terjadi."JIka AMIN menang, perubahan Indonresia segera terwujud.":tegasnya.

Mengawali kampanye, Gus Imin menulis di lawan X nya. Alhamdulillah tiba di Bumi Serambi Mekkah, memulai kampanye dengan berziarah ke makam Syiah Kuala atau Syekh Abdurauf bin Alj Alfansury. "Saya disambut dengan Adat Peu Gus sijuek, sebuah tradisi turun temurun khas Aceh sebagai ungkapan syukur dan bahagia, "tulisnya.

Teungku Syiah Kuala adalah mufti, pimpinan ulama di Aceh, dan sosok yang menerjemahkan Al-Quran pertama ke dalam bahasa Melayu, sekaligus pembawa ajaran tarekat Syatariyah setelah berguru ke banyak ulama di Jazirah Arab. Sampai saat ini banyak masyarakat lokal maupun mancanegara yang berziarah ke makam Syekh Abdurauf bin Ali Alfansury.

Muhaimin Iskandar sesudahnya, menyampaikan kuliah edukasi politik di Institut Agama Islam Almuslim (IAIA) Aceh, Rabu (6/12).Acara tersebut mengangkat tema “Komitmen dan Strategi Calon Presiden dan Wakil Presiden untuk Keberlanjutan Perdamaian di Aceh pasca MoU Helsinki 15 Agustus 2005"

Dalam kesempatan itu, sosok yang akrab disapa Cak Imin ini menegaskan, pasangan AMIN berjanji menghadirkan perubahan untuk Indonesia ke depan.“Saya sama Mas Anies meyakini sepenuhnya, kalau kami tidak menang, perubahan (di Indonesia) akan berat, kalau kami menang, perubahan akan terwujud dengan cepat,” ungkap Cak Imin.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu memastikan dirinya dan capres Anies Baswedan memiliki rekam jejak dan karya yang jelas. Cak Imin lantas mempersilahkan mahasiswa untuk mengkroscek dan membandingkannya dengan kandidat lain.“Kami punya track record. Orang jangan hanya dilihat masa depannya, lihat juga masa lalunya,” tegasnya.(Irpi)