Mike Tyson Tak Pertaruhkan Nama Besarnya di Duel Lawan Jake Paul

Jakarta, FreedomNews - Mike Tyson tidak dalam situasi bangkrut untuk menyetujui pertarungan dengan YouTuber Jake Paul. Tapi, bayaran besar juga yang menggodanya untuk bisa bertemu Paul di atas ring dan disiarkan Netflix pada 20 Juli.

Mike Tyson juga yakin legasinya sebagai mantan juara kelas berat dan julukan ‘The Baddest Man on the Planet’ takkan runtuh, apapun yang nanti terjadi.

Menurut sebuah sumber yang dekat dengan kubu Tyson juga mengklaim, bahwa rencana duel itu dirancang sejak 3 tahun lalu.

Kesepakatan akhirnya diperoleh setelah ada jaringan tv yang sepakat menyiarkan pertarungan. Intinya, di sini uang bermain.

Sejumlah jaringan tv, jaringan streaming, coba mendekati Tyson dan Paul sebelum kerja sama dengan Tetflix diteken.

“Tugas Mike menjual pertarungan…itu sebabnya dia selalu menayangkan video-video dirinya yang nampak begitu mengancam,” ujar sumber yang tinggal di Vegas, dilansir mirror.co.uk.

“Jujur saja, Mike melakukan ini demi bayaran tinggi. Ini event dunia yang bisa memberikan dampak besar bagi bisnis dia.”

“Dia merasa pertarungan tak sungguh-sungguh berhubungan dengan karier dan momen puncak kariernya di 1980-an. Jika fan mungkin berpikir bahwa dia masih seoran pembunuh yang bisa menghancurkan begitu banyak lawan, duel ini lebih pada pengalaman bersparing.”

Menurut sumber tersebut, kontrak dengan Netflix nilai totalnya 40 juta dolar AS.

Namun, secara keseluruhan, nilai pertarungan di AT&T Stadium di Dallas, Texas, bisa mencapai 300 juta dolar AS di mana keduanya akan menerima bayaran tinggi.

Yang belum diputuskan adalah apakah duel ini akan jadi ekshibisi atau pertarungan tinju murni.* (bea**)