Sports Illustrated Tetapkan Petinju Muslim Ini sebagai Fighter of the Year 2023
Jakarta, FreedomNews - Lewat Debat Panjang, Sports Illustrated Tetapkan Petinju Ini sebagai Fighter of the Year 2023, Bukan Crawford Inoue, atau Davis
Tahun-tahun sebelumnya, Sports Illustrated biasanya bisa mengumumkan Fighter of the Year dengan cepat atau sebelum tutup tahun.
Sebut misalnya ketika mereka menetapkan Dmitry Bivol (2022), Canelo Alvarez (2019 dan 2021), dan Oleksandr Usyk (2018).
Tahun ini situasinya agak berbeda. Perdebatan di antara panelis berlangsung bahkan sampai pekan lalu, ketika Naoya Inoue menghentikan Marlon Tapales pada 26 Desember dan merebut status juara undisputed kelas bantam super.
Tak ada yang meragukan kehebatan Naoya Inoue sebagai Monster asal Jepang.
Tapi, panelis Sports Illustrated akhirnya menetapkan pilihan pada Devin Haney.
Kehebatan Haney terlihat ketika Mei lalu dia mempertahankan gelar undisputed kelas ringan dengan kemenangan mutlak atas Vasyl Lomachenko.
Pada pertarungan itu, Haney fokus mencecar tubuh Lomachenko, sementara Lomachenko banyak menyerang kepala. Secara keseluruhan, power pukulan Haney lebih banyak masuk. Dalam pertarungan ketat antardua petinju elite, Haney menang tanpa kontroversial.
Ia kemudian melepaskan sabuk WBC kelas ringan dan menantang Regis Prograis, juara kelas ringan super WBC.
Pertarungan itu berlangsung tak seketat ketika duel lawan Lomachenko.
Haney menang di semua juri, mendaratkan 41 persen pukulan powernya, termasuk di ronde 3 yang membuat Prograis jatuh. Prograis hanya memasukkan 36 persen sesuai data di CompuBox.
Pesaing terberat Haney adalah Naoya Inoue, yang naik dari kelas bantam ke bantam super.
Ia menang TKO ronde 8 atas Stephen Fulton dan merebut gelar bantam super WBC dan WBO, Juli 2023. Lalu, Desember 2023, ia menggaet sabuk WBA dan IBF dari tangan Marlon Tapales melalui kemenangan KO ronde 10.
Hasil itu, meski tidak terpilih sebagai Fighter of the Year 2023 versi Sports Illustrated, Inoue layak menyabet gelar No 1 pound for pound.
Prestasi gemilang juga ditorehkan Terence Crawford. Ia merebut status juara undisputed kelas welter setelah menghentikan Errol Spence Jr ronde 9 di Las Vegas.
Petinju seperti David Benavidez, Gervonta Davis, Jesse Rodriguez bisa saja menyebut diri mereka layak menerima anugerah itu.
Tapi, melihat perjalanan karier Haney yang sukses bertarung melawan petinju sehebat Lomachenko dan kemudian langsung merebut gelar di kelas atas, dianggap lebih mengesankan.
Anda boleh setuju boleh tidak. Tapi, itulah pilihannya.
Penghargaan lainnya sepanjang 2023 Women’s Fighter of the Year: Amanda Serrano Prospect of the Year: Diego Pacheco Men’s Fight of the Year: Jaime Munguia vs Sergiy Derevyanchenko (Munguia menang angka) Women’s Fight of the Year: Katie Taylor vs Chantelle Cameron (II) Breakout Fighter of the Year: Zhilei Zhang Trainer of the Year: Brian McIntyre (pelatih Crawford) Knockout of the Year: Junto Nakatani KO12 Andrew Moloney