Mas Anies... Sapalah Mereka Para Relawan

Kalau bisa bertemu dan bersapa langsung, tentu itu akan menjadi sangat baik, kalau toh belum ada waktu karena jadwal dan kesibukan Mas Anies, melalui unggahan video yang berisi sapaan dan motivasi, setidaknya bisa menjadi oase di tengah kegersangan yang dirasakan.

Oleh: Isa Ansori, Kolumnis dan Akademisi

ANIES Baswedan adalah salah satu tokoh politik Indonesia yang paling populer saat ini. Ia dikenal sebagai sosok yang cerdas, karismatik, dan memiliki visi yang jelas untuk Indonesia ke depan. Tapi, di balik semua pencapaiannya, Anies juga dikenal sebagai sosok yang humanis dan berpihak pada rakyat.

Hal ini terlihat dari berbagai kebijakan dan tindakan yang ia lakukan selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta (2017-2022). Salah satu contohnya adalah program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. Program ini bertujuan untuk memberikan bantuan pendidikan kepada siswa SD, SMP, dan SMA/SMK di Jakarta yang kurang mampu. Program ini telah membantu jutaan siswa di Jakarta untuk mendapatkan akses pendidikan yang layak.

Contoh lainnya adalah program Rumah DP 0 Rupiah. Program ini bertujuan untuk memberikan rumah layak huni kepada warga Jakarta yang berpenghasilan rendah. Program ini telah membantu ribuan warga Jakarta untuk mewujudkan impiannya memiliki rumah.

Hal lain seperti yang ditanyakan oleh Mahasiswi UI dalam Kuliah Kebangsaan di mana ditanyakan tentang pemotongan gaji ASN ketika Covid 19, Anies menjelaskan bahwa pemotongan itu bukan untuk Pemprov DKI, tapi ini sebagai pinjaman yang akan dikembalikan saat kondisi keuangan Pemprov normal.

Pinjaman itu digunakan untuk membantu masyarakat terdampak Covid yang pendapatannya dari kerja harian, sehingga mereka masih bisa bertahan hidup dengan bantuan Pemprov yang berasal dari pinjaman ASN.

Selain itu, Anies juga dikenal sebagai sosok yang santun dan rendah hati. Ia selalu berusaha untuk bersikap ramah dan menghormati semua orang, tanpa memandang latar belakang mereka. Hal ini terlihat dari berbagai pertemuan dan acara yang ia hadiri.

Salah satu contohnya adalah ketika ia bertemu dengan seorang pedagang kaki lima yang sedang berjualan di pinggir jalan. Anies dengan ramah menyapa pedagang itu dan menanyakan tentang usahanya. Ia juga memberikan bantuan kepada pedagang ini untuk mengembangkan usahanya.

Contoh lainnya adalah ketika ia bertemu dengan seorang penyandang disabilitas. Anies dengan sabar mendengarkan cerita penyandang disabilitas tersebut dan memberikan semangat kepadanya. Ia juga memberikan bantuan kepada penyandang disabilitas ini untuk mewujudkan impiannya.

Kepribadian Anies yang humanis dan berpihak kepada rakyat telah membuat ia menjadi sosok yang dikagumi oleh banyak orang. Ia dianggap sebagai sosok pemimpin yang tidak hanya cerdas dan berprestasi, tetapi juga memiliki hati yang mulia.

Sebagai pegiat relawan di daerah, Saya mengetuk kerelaan hati Mas Anies – begitulah saya biasa memanggilnya – untuk bisa menyapa mereka, terutama para relawan di daerah yang belum pernah disinggahi dalam kunjungan Mas Anies. Saya sangat merasakan dinamika dan suka-duka mereka, karena kepada sayalah mereka menyampaikan segala dinamika yang terjadi di daerahnya masing- masing terutama yang ada di Jawa Timur.

Kadang ada kerinduan mereka untuk bisa bertemu dan sekedar bersalaman saja, di tengah aktivitas kerelawanan yang mereka lakukan. Saya tahu persis mereka tidak ada yang menyuruh, mereka hanya terpanggil untuk membantu Mas Anies mewujudkan perubahan Indonesia menjadi lebih baik lagi, Indonesia yang adil, mempersatukan dan menyejahterakan.

Sebagai relawan, tentu mereka juga menghadapi dinamikanya sendiri, kadang karena lelah dan energinya habis, mereka menghadapi tekanan psikologis, akibatnya mudah tersinggung dan itu berdampak pada gesekan antar sesama, kalau sudah begitu, sebagai koordinator mereka di tingkat Jatim, saya harus hadir mendamaikan dan mencari solusi terbaik.

Menghadapi pilpres yang semakin dekat ini, saya yakin Mas Anies tentu akan bisa merasakan kelelahan dan tekanan yang dirasakan oleh mereka, kiranya sangat baik, sebagai sebuah permintaan, kalau Mas Anies menyapa mereka agar menjadi energi berlipat di saat suasana psikologi mereka tertekan.

Kabar membanggakan dari survei yang dilakukan oleh Litbang Kompas tentang relawan capres, ternyata relawan Mas Anies adalah relawan yang paling militan, sementara relawan capres lain hanya menunggu dan kumpul-kumpul dan bergerak kalau ada bantuan energi.

Relawan Mas Anies adalah relawan yang aktif bergerak untuk melakukan sosialisasi nama Mas Anies, mengenalkan sosok Mas Anies dengan berbagai event dan kegiatan, meski mereka harus lakukan dengan dana mereka sendiri.

Benar seperti yang dikatakan oleh Mas Anies bahwa relawan Anies itu bukan tak bernilai, relawan Anies itu tak ternilai, karena mereka tak bisa diukur dengan materi, jauh melampaui itu semua.

Melalui tulisan ini, saya sebagai Koordinator Relawan Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (Anies) Jatim, berharap kepada Mas Anies untuk bisa menyapa kawan-kawan relawan kami yang berada pada daerah yang belum pernah Mas Anies singgahi, inilah perasaan rindu mereka terhadap perubahan Indonesia melalui sosok Mas Anies.

Kalau bisa bertemu dan bersapa langsung, tentu itu akan menjadi sangat baik, kalau toh belum ada waktu karena jadwal dan kesibukan Mas Anies, melalui unggahan video yang berisi sapaan dan motivasi, setidaknya bisa menjadi oase di tengah kegersangan yang dirasakan.

Semoga ini bisa menjadi pengetuk hati Mas Anies, Terimakasih dan tak terasa air mata ini menetes karena merasakan kerinduan dan kelelahan kawan-kawan kami para relawan. (*)